• Jelajahi

    Copyright © Duta Investigasi
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Rabu, 04 Juni 2025

    Di Duga Praktik Pungli di Satpas Sim Kota Bekasi, Propam Harus Usut Tuntas !!

    KOTA BEKASI - DUTA INVESTIGASI

    Praktik diduga percaloan masih menjamur di Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas). Diduga oknum polisi ikut bermain.


    Hal itu diketahui setelah oleh seorang pemohon SIM bernama Rosid, warga Rawalumbu Kota Bekasi menyampaikan keluh-kesah. Rosid datang ke Satpas Polres Metro Kota Bekasi Senin  (1/6/2025).


    "Saya ditawarin di depan sama polisi-polisi yang jaga depan pas baru datang," kata dia saat ditemui.


    Rosid mengatakan, oknum-oknum menawarkan beragam kemudahan. Rosid tak perlu repot-repot mengikuti tahapan-tahapan seperti ujian tertulis maupun ujian praktik.


    "Datang-datang langsung foto doang," ujar Rosid 

    Rosid mengaku menolak iming-iming yang diumbar oleh oknum tersebut. Sebab, Rosid sudah komitmen dari awal akan mengikuti sesuai prosedur.



    "Pengen coba saja, pengin tahu juga udah lama gak bikin SIM," ujar dia.


    Menurut dia, membuat SIM tanpa bantuan calo tak menguras kantong. merogoh kocek Rp 250 ribu-an untuk membuat SIM A. Sedangkan, jika melalui calo harus mengeluarkan uang Rp 700ribu.


    "Saya bikin baru normal pakai tes dan mengurus sendiri. Biayanya Rp 250 ribuan. (Kalau calo) menawarkan Rp 700 ribu Untuk SIM C," ujar dia. dan Sim A Rp 800 Ribu.


    Kendati diakui Rosid , mengurus sesuai prosedur sedikit lebih rumit. Rosid mengatakan, dirinya harus dua kali mengulang untuk ujian teori dan ujian praktik.


    "Saya udah tiga kali ujian. Teori enggak lulus pertama kali terus kedua lulus. Ujian praktik gak lulus dua kali ketiga baru lulus," dia menandaskan. 


    Pertanyaannya Apakah Ada Oknum APH yang bermain???, Untuk Itu Rosid Meminta agar Propam Menindaklanjuti nya tandas nya ke wartawan.


    Saat Tim Media Investigasi Ke salah Satu Calo yang tidak mau di sebut namanya Memberitahukan detailnya berikut ini Ujari Si Calo Untuk SIM C dan SIM A untuk pembuat SIM hanya menyetor foto copy KTP aja dan melakukan tes kesehatan dan psikologi secara formalitas aja karena sudah membayar 700 ribu atau 800 ribu (semua sudah ditanggung ama calo tersebut) kemudian kita menyetor kesalah satu penanggung jawab (koordinator) sebesar 550 ribu,sedangkan khusus hari sabtu di korektif diduga mendapat dari karyawan dari semua perusahaan dari kota bekasi bahkan dari  calo - calo yang berada di gedung tersebut serta untuk disetor data pembuat SIM baru kepada oknum APH  tandasnya sampai berita ini diturunkan belum ada yang dapat dikonfirmasikan terkait berita ini. (Red)

    Terkini